Logo loader

TK Mandiri Utami Taktakan Edukasi dan Pengenalan Tugas Pemadam Kebakaran

Bidang Pemadam Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja Kota Serang hampir setiap hari menerima siswa TK yang datang langsung ke kantor Pemadam Kebakaran di Jalan Bangdes, Kampung Turus, Penancangan, Kota Serang. Anak-anak usia dini ini mendapatkan edukasi tentang profesi pemadam kebakaran, termasuk hari ini, dari Taman Kanak-kanak (TK) Mandiri Utami Taktakan, Senin (20/10).

Kunjungan tersebut disambut oleh Deni Afriana, ST., Analis Kebakaran Ahli Pertama, didampingi oleh Komandan Regu A. Gilang Algifari dan Staf Administrasi Heni Herawati. "Pagi ini, kami menerima kunjungan dari siswa-siswi TK Mandiri Utami Taktakan untuk mengedukasi anak-anak tentang bahaya bermain api dan cara mengatasinya," ujar Deni.

Deni sangat mengapresiasi kedatangan anak-anak dari TK Mandiri Utami Taktakan. Ia percaya bahwa anak-anak di usia dini ini perlu diperkenalkan dan dididik tentang pencegahan dan penanggulangan kebakaran sejak dini, bahkan sebelum petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi.

Kunjungan TK ini juga dapat menjadi contoh bagi TK lainnya di Kota Serang untuk membawa siswanya berkunjung ke Pemadam Kebakaran Kota Serang. 

A. Gilang Algifari juga mengatakan, kegiatan seperti ini dapat mengenalkan anak-anak secara langsung kepada alat pemadam kebakaran sehingga anak-anak juga dapat mengenal lebih dekat tugas dan fungsi petugas pemadam kebakaran.

Gilang menyatakan bahwa kunjungan siswa TK ini bertujuan untuk mendapatkan pengetahuan tentang prosedur tugas dan penyelamatan petugas pemadam kebakaran. "Kesempatan ini akan membekali anak-anak TK untuk memahami tugas petugas pemadam kebakaran, sehingga ketika mereka dewasa nanti, mereka akan lebih memahami tugas dan fungsinya," pungkasnya.

Heni Herawati menambahkan bahwa anak-anak diberikan penjelasan tentang penyebab kebakaran, cara memadamkannya, nama-nama kendaraan yang digunakan Pemadam Kebakaran, dan nomor telepon yang dapat dihubungi jika terjadi kebakaran. "Selain itu, anak-anak juga diperkenalkan dengan alat dan perlengkapan yang digunakan untuk memadamkan api," jelas Heni.


Salah satu kegiatan yang diikuti anak-anak dengan antusias adalah mengajari mereka cara memegang selang untuk menyemprotkan air saat memadamkan api. Kegembiraan mereka terlihat jelas ketika para petugas mengarahkan selang ke arah anak-anak dan merasakan semprotannya menciptakan semacam hujan buatan.

Anak-anak belajar bahwa pekerjaan seorang pemadam kebakaran adalah pekerjaan yang menantang dan mulia, sebab menyelamatkan orang-orang saat terjadi kebakaran.***

Kota Serang terdiri dari 6 kecamatan dan 67 kelurahan.