Siswa TK Islam Al-Bayyen Tanpa Rasa Takut Belajar Menjadi Petugas Pemadam Kebakaran

Pemadam Kebakaran Kota Serang menerima kunjungan dari siswa TK Islam Al-Bayyen di Markas Komando Pemadam Kebakaran Kota Serang, Sabtu pagi (18/10).

Puluhan siswa TK dari Perumahan Puri Angrek, Blok C54 Nomor 11, Kelurahan Teritih, Kecamatan Walantaka, didampingi tiga guru dan lima orang tua, duduk berbaris rapi. Para siswa tanpa rasa takut belajar menjadi petugas pemadam kebakaran, menggunakan berbagai alat pemadam kebakaran, termasuk memegang selang pemadam kebakaran.

Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi anak-anak belajar dan mengenal berbagai alat pemadam kebakaran serta fungsinya. Komandan Peleton Pemadam Kebakaran M. Sulton Septian menyatakan bahwa selama pengenalan alat pemadam kebakaran, anak-anak diperkenalkan langsung dengan pakaian dan perlengkapan pelindung, pakaian tahan api, helm, selang, alat pemadam api ringan, dan mobil pemadam kebakaran.

"Mereka juga diperkenalkan dengan prinsip-prinsip dasar pemadaman api, seperti simulasi sederhana menggunakan kain basah untuk memadamkan lilin," tambahnya.

Sulton lebih lanjut menjelaskan bahwa manfaat memperkenalkan alat-alat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan, karena anak-anak akan belajar tentang profesi mulia ini dan berbagai alat yang digunakan oleh petugas pemadam kebakaran. Hal ini juga menumbuhkan kesadaran, karena anak-anak memahami bahaya kebakaran dan cara-cara dasar untuk menanganinya dengan aman. 

Regu Rescue Genta R.F mengatakan, kegiatan pengenalan alat pemadam kebakaran kepada siswa TK tersebut sudah beberapa kali dilakukan oleh Petugas Pemadam Kebakaran Kota Serang.

"Kegiatan seperti ini sudah biasa. Anak-anak TK datang ke sini, dan kami bersosialisasi serta mengenalkan alat pemadam kebakaran dan fungsinya kepada anak-anak sejak dini," ujar Genta.

Ia berharap anak-anak di Kota Serang diperkenalkan bahaya kebakaran sejak dini dan jika terjadi kebakaran, mereka mampu mencegah dan menanganinya secara mandiri.

Kunjungan siswa TK Islam Al-Bayyen ke Pemadam Kebakaran menunjukkan pentingnya pendidikan kebencanaan sejak dini. Melalui pengalaman yang menyenangkan ini, diharapkan anak-anak akan tumbuh menjadi generasi yang sadar akan risiko bencana dan siap menghadapi segala kemungkinan. Semoga semangat belajar dan kepedulian mereka terhadap lingkungan terus terbina.***