
Keseruan Petugas Pemadam Kebakaran Berikan Sosialisasi kepada Siswa TK
.jpg)
Sebanyak 40 anak usia Taman Kanak-kanak mengikuti wisata edukasi ke Mako Pemadam Kebakaran Kota Serang, memperkenalkan edukasi berupa pengenalan profesi pemadam kebakaran yang dilaksanakan TK Al-Musyawarah Serang Banten, Selasa (20/5/2025).
Pada kesempatan itu, sejumlah petugas memperagakan dan memperkenalkan peralatan yang digunakan petugas pemadam kebakaran saat terjadi kebakaran. “Hampir setiap hari Mako Damkar Kota Serang selalu menerima kunjungan dan dibuka khusus untuk anak-anak dari berbagai sekolah TK agar mereka bisa mengetahui kegiatan kami di lapangan,” tutur Ade Huriyah, salah seorang petugas pemadam kebakaran.
Ade menjelaskan, dalam kegiatan tersebut, satu jam pertama dilakukan sosialisasi pengenalan petugas pemadam kebakaran kepada anak-anak yang datang berkunjung, selanjutnya anak-anak akan diajak berkeliling menggunakan mobil pemadam kebakaran. “Kemudian kegiatan terakhir yang paling diminati, anak-anak akan diajak bermain air yang disemprotkan dari mobil pemadam kebakaran,” terang Ade Huriyah.
Sementara itu, para guru saat mendampingi anak-anak memaparkan antusiasme anak didiknya saat mengikuti kegiatan tersebut. Menurutnya, dalam sosialisasi ini, para orang tua yang mendampingi juga dilatih untuk melakukan penanganan dini kebakaran yang disebabkan oleh kebocoran gas dan hal-hal lain yang dapat menimbulkan kebakaran.
"Dalam kunjungan ini, anak-anak dikenalkan dengan berbagai profesi pemadam kebakaran sejak dini. Siapa tahu ke depannya ada anak-anak yang bercita-cita menjadi pemadam kebakaran," tutur Halili, Komandan Peleton 3 Pemadam Kebakaran Kota Serang.
Kunjungan tersebut merupakan kegiatan rutin dalam rangka pengenalan dini edukasi pemadam kebakaran sebagai sarana pembelajaran mengenalkan pemadaman kebakaran dan mengembangkan motorik, kesabaran, kemampuan melatih dan perintah-perintah sesuai yang diharapkan oleh guru-guru TK Al-Musyawarah Serang Banten.
Analis Kebijakan Pencegahan Kebakaran Kota Serang, Deni, mengatakan model pembelajaran anak masih menggunakan pendekatan berbasis bermain, di mana siswa lebih mudah memahami materi jika didukung dengan alat peraga nyata.
“Dalam kegiatan ini, anak-anak TK didampingi guru mendapatkan materi sederhana dari petugas, yaitu tata cara pelaporan kejadian kebakaran, pengenalan alat pemadam kebakaran, penyemprotan air dan praktik pemadaman kebakaran, serta materi lainnya," imbuhnya.
Petugas sekaligus Komandan Peleton 3 Pemadam Kebakaran Kota Serang, Halili menjelaskan, selain mendapat penjelasan, para siswa juga diajak merasakan langsung bagaimana berkeliling menggunakan mobil pemadam kebakaran dengan didampingi petugas pemadam kebakaran.
“Para siswa diajak berkeliling menggunakan mobil pemadam kebakaran Kota Serang dengan didampingi guru dan orang tua, selain berkeliling, para siswa juga dikenalkan dengan alat pemadam kebakaran,” tutur Halili.
Anak-anak pun tampak ceria saat menaiki mobil pemadam kebakaran dan melihat langsung cara kerja alat penyemprot air. Keseruan juga terlihat saat selang besar dan pompa air bervolume besar disemprotkan ke arah anak-anak TK dan mereka merasakan selang besar itu disemprot dengan semburan air seperti hujan deras.
Kunjungan diakhiri dengan keseruan berganti pakaian yang sebagian besar basah kuyup dan lelah setelah berlarian di bawah semprotan selang pemadam. Momen ini tak hanya memberikan edukasi, tetapi juga menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi para siswa.***